Menemukan Rumi dalam Puisi Sohrab Sepehri
Hidup tidak pernah kosong…
ada kasih sayang,
ada apel,
ada iman.
Ya, selama bunga shaghayegh (Anemone) masih merekah
hidup akan terus berjalan…
(Sohrab, Sepehri)
Puisi di atas begitu popular di tengah masyarakat Iran. Nama Sohrab sudah sering saya dengar, bahkan secara tidak sengaja saya pernah juga mengunjungi makamnya yang berada di kota Kashan. Ya, tidak sengaja, karena makamnya memang berada di area komplek seorang ulama yang saat itu saya ziarahi.
Setelah bertahun lamanya, nama Sohrab kembali saya akrabi di kelas “Sastra Kontemporer Persia”. Ketika larik-larik puisinya dibacakan di ruangan, saya merasakan ada yang terhenyak di kedalaman sana. Apalagi, saat mendaras perjalanan hidupnya. “Ah…dia memang bukan penyair biasa”, begitu hati kecil saya bersu...